Pentingnya Aplikasi Penjualan – Efisiensi dan produktivitas merupakan hal penting ketika menjalankan suatu bisnis. Apalagi, jika perusahaanmu menawarkan produk atau servis yang beragam.
Jika menerapkan kebiasaan efisien dan produktif, bisnis pun berpeluang besar untuk terus berkembang. Salah satu cara untuk meraih keduanya adalah dengan memiliki aplikasi penjualan.
Berikut 7 alasan pentingnya aplikasi penjualan untuk mengelola bisnismu.
Daftar Isi
Alasan Pentingnya Aplikasi Penjualan untuk Bisnis
1. Laporan digital
Dengan adanya aplikasi penjualan, kamu tidak perlu repot membuat laporan secara manual, termasuk terkait inventaris dan kesediaan stok barang.
Dulu, penjual harus mencatat segala transaksi di buku kas sehingga ini cukup merepotkan dari segi waktu.
Belum lagi kerepotan harus bolak-balik halaman jika mau mencari suatu catatan.
Aplikasi penjualan pun membantu kamu untuk menghemat waktu.
Proses pencarian catatan secara digital juga jauh lebih mudah dibandingkan pencatatan manual.
Baca juga: Cara Ampuh Meningkatkan Penjualan Lewat WhatsApp
2. Memuaskan pelanggan
Apa yang terjadi jika proses suatu transaksi jual beli memakan waktu lama?
Jika kamu berada di posisi konsumen, tentulah kamu merasa tidak puas karena waktu banyak terbuang.
Bisa-bisa kamu pun kapok untuk membeli produk atau menggunakan jasa dari toko atau perusahaan tersebut.
Aplikasi digital efektif mengurangi waktu transaksi sehingga konsumen akan memperoleh pengalaman belanja yang relatif singkat.
Ditambah lagi, aplikasi ini dapat memperlihatkan kesediaan suatu barang sehingga kamu pun dapat dengan cepat merekomendasikan barang lain terhadap konsumen.
Efek dari menghemat waktu: kamu dapat melayani lebih banyak konsumen, mereka pun puas dengan pelayanan toko atau perusahaanmu.
Baca juga: Bye Pembukuan Manual! Ini Cara Mencatat Buku Kas Harian Paling Praktis
3. Pencatatan lebih akurat
Aplikasi penjualan dapat meminimalisasi miskomunikasi, baik antara konsumen dengan penjual maupun antar karyawan.
Misalnya, ketika konsumen A ingin baksonya lebih pedas sementara konsumen B ingin es tehnya sedikit gula.
Catatan tambahan seperti ini tentulah sangat penting agar konsumen mendapatkan produk sesuai yang mereka harapkan.
Begitu juga jika toko atau kafemu memberikan diskon tertentu. Konsumen dapat dengan mudah melihat harga setelah diskon tanpa perlu menghitung sendiri.
Hal lain yang juga tidak kalah penting adalah terkait stok barang.
Aplikasi ini tentulah dapat menghitung otomatis berapa barang yang sudah keluar dan berapa yang masih tersedia.
Baca juga: Tingkatkan Penjualan dengan Crowdsourcing Marketing
4. Mempermudah analisis
Dengan data yang tersimpan otomatis, kamu dapat memonitor bisnis sekaligus mengadakan analisis secara cepat.
Misalnya, kamu jadi tahu produk apa yang paling diminati maupun yang paling tidak laku berdasarkan jumlah penjualannya.
Kamu juga jadi tahu kapan waktu pas untuk memesan bahan baku ke supplier setelah melihat stok yang tersedia di aplikasi.
Intinya, sih, dengan aplikasi ini kamu dapat melihat grafik penjualan masing-masing produk dalam rentan waktu tertentu sehingga dapat menemukan banyak hal, seperti waktu favorit pelanggan untuk berbelanja hingga warna dari suatu produk yang diminati.
Hal ini tentulah akan sangat membantu kamu dalam membuat rencana bisnis berikutnya—seperti apakah akan tetap menjual produk tersebut atau menggantinya dengan produk lain yang lebih diminati konsumen.
Baca juga: 7 Tips Mencari Supplier yang Tepat Untuk Usaha Kuliner Kamu
5. Efektif untuk promosi
Salah satu keuntungan dari penggunaan aplikasi penjualan adalah kamu dapat lebih mengenal konsumenmu.
Mulai dari variasi usia hingga kesetiaan mereka terhadap produk atau servis yang kamu tawarkan.
Berdasarkan data ini kamu pun dapat merencanakan promosi untuk usaha kamu.
Contoh, kamu dapat memberikan hadiah kepada beberapa konsumen yang paling sering berbelanja.
Hadiah dapat berupa produk maupun voucher senilai sekian ratus ribu rupiah—sesuaikan dengan minat konsumen yang kamu lihat berdasarkan data di aplikasi penjualan.
Hal ini pun dapat kamu lakukan secara regular sehingga hubungan kamu dan konsumen menjadi lebih erat.
Baca juga: 8 Tips Sukses Memilih Franchise Makanan dan Minuman
6. Aman
Hindari masalah keuangan dengan aplikasi penjualan. Memang, kepercayaan penting dalam suatu bisnis.
Namun, kamu tidak bisa menebak apa yang akan terjadi di kemudian hari, termasuk mengenai kejujuran seorang karyawan.
Dengan aplikasi ini kamu dapat meminimalisasi masalah keuangan di kemudian hari, seperti ketidakcocokan pendapatan dengan stok barang yang keluar.
Aplikasi ini juga sangat membantu jika kamu memiliki beberapa cabang toko.
Dengan begitu, kamu tidak perlu memonitor langsung ke cabang, melainkan cukup cek pemasukkan melalui aplikasi ini.
Baca juga: Pentingnya Rebranding untuk Bisnis, Lakukan 6 Hal ini
7. Selalu update
Aplikasi penjualan ini akan terus membarui segala jenis transaksi yang ada alias real time.
Artinya, kamu bisa tahu jumlah stok barang di detik itu juga sehingga dapat menginfokan kepada konsumen jika mereka bertanya.
Kamu juga bisa mengetahui langsung barang apa saja yang keluar hari itu sehingga tentunya mempermudah kamu untuk memesan stok baru.
Bandingkan dengan pencatatan manual, kamu harus menghitung dan cek satu persatu sehingga kadang ada kesalahan informasi.
Selain aplikasi penjualan, kamu juga dapat mengembangkan bisnismu dengan terus mencari inspirasi.
Kamu juga bisa menemukan inspirasi ide bisnis unik lainnya di situs #LokalSupportLokal lho. Semoga menginspirasi!
Baca juga: Tips Sukses Membangun Bisnis Klinik Kecantikan
Ingin memulai bisnis namun terhalang dana? Ajukan saja pinjaman modal usaha melalui Super Financial App KoinWorks.
Melalui produk KoinBisnis dari KoinWorks, kamu bisa mendapatkan modal tambahan hingga Rp 2 Miliar dengan bunga bulanan mulai dari 0,75% per bulan.
Untuk bisa mengajukan pinjaman di KoinBisnis, usia usaha Anda harus minimal 2 tahun atau 6 bulan jika Anda memiliki toko online. Kami mohon maaf sebelumnya.
Setelah melakukan penilaian, kami mohon maaf untuk saat ini belum bisa menerima pengajuan pinjaman Anda. Hal ini dikarenakan, kami menemukan pengeluaran Anda ditambah dengan cicilan, lebih besar dibandingkan pendapatan.