Kebutuhan akan jasa cuci sepatu semakin meningkat, seiring dengan daya beli masyarakat untuk sepatu branded maupun merk lokal seperti sepatu berbahan dasar kulit yang memerlukan penanganan serta perawatan khusus.
Walau krisis pandemi membuat orang jarang bepergian, sepatu tetap harus tampil bersih demi kenyamanan pribadi.
Setidaknya untuk kebutuhan OOTD seluruh tubuh, tampilan sepatu yang bersih akan membuatmu lebih percaya diri.
Sering kali sepatu tidak dibersihkan sebagaimana mestinya, bahkan kerap disamakan cara mencucinya seperti halnya mencuci baju.
Padahal, beda jenis dan bahan sepatu, beda pula cara membersihkannya.
Tidak sedikit konsumen yang kurang informasi dalam perawatan serta membersihkan sepatu.
Maka dari itu, sama halnya dengan usaha konveksi, peluang bisnis cuci sepatu ini sangat potensial.
Peluang bisnis cuci sepatu ini bisa kamu manfaatkan untuk meraih keuntungan menjanjikan, bahkan bisa dimulai dengan modal di bawah 10 juta.
Apa saja langkah-langkah persiapannya?
Persiapan Memulai Bisnis Cuci Sepatu
1. Mengetahui Prospek Peluang Bisnis Cuci Sepatu
Langkah awal ini sangat penting untuk menjaring pelanggan serta menentukan target pasar agar konsumen ingat produk kamu.
Mengetahui prospek peluang bisnis cuci sepatu bisa kamu lakukan dengan cara survey maupun observasi langsung terkait potensi pelanggan di wilayah sekitar tempat kamu berada.
Kebanyakan pelanggan bisnis cuci sepatu berasal dari kalangan mahasiswa, pekerja kantoran, maupun pekerjaan lainnya seperti pekerja lapangan.
2. Siapkan Perlengkapan Cuci Sepatu
Berikutnya, untuk meraih peluang bisnis cuci sepatu kamu perlu mempersiapkan bahan serta alat perlengkapan untuk cuci sepatu.
Karena setiap sepatu butuh perlakuan khusus yang berbeda-beda, seperti sepatu berbahan kanvas, kulit, suede, dan beludru tentu memiliki spesifikasi masing-masing.
Ada tiga teknik mencuci sepatu, yakni pencucian basah atau wet clean, pencucian kering atau dry clean, dan kombinasi. Bahan-bahan yang diperlukan pun berbeda, seperti:
- Wet Clean: anti bakteri, air, parfum, neutralizer, pembersih (cleaner), surfaktan
- Dry Clean: anti bakteri, parfum, neutralizer
- Kombinasi: spons khusus sepatu berbahan suede, kain microfiber, kuas halus, sikat kasar, sikat halus
Kamu juga harus menyiapkan tempat tersendiri untuk mencuci sepatu, mesin cuci, lemari atau rak sepatu, area khusus untuk pengeringan atau penjemuran sepatu yang langsung terkena sinar matahari dengan sirkulasi udara yang baik, sabun khusus, dan sebagainya.
Baca juga: Ini Cara Hitung Modal Usaha Laundry Kiloan Untuk Pemula
3. Membeli Mesin Cuci Khusus
Untuk menjalankan peluang bisnis cuci sepatu, diperlukan mesin cuci khusus yang berbeda dengan mesin cuci pakaian.
Alat ini disebut shoes laundry machine, yang dibanderol mulai dari harga Rp 2 jutaan hingga Rp 5 jutaan.
Tentukan jenis mesin cuci sepatu yang akan kamu beli sesuai dengan kapasitas dan fitur-fitur yang kamu butuhkan.
Kamu bisa melihat review produknya agar tidak salah beli.
Untuk investasi awal, ada baiknya kamu memilih mesin cuci sepatu yang memiliki fitur pengering agar mempermudah bisnis kamu.
Setelah kamu mempersiapkan modal serta peralatan yang dibutuhkan untuk menjalankan peluang bisnis cuci sepatu, langkah selanjutnya adalah menggali ilmu terkait cara membersihkan sepatu yang tepat.
Kamu bisa mengajak teman atau pelaku usaha bisnis cuci sepatu yang sudah berpengalaman untuk kolaborasi.
Kamu juga harus mengetahui cara menghilangkan noda membandel pada sepatu tanpa merusak permukaan maupun bahan sepatu dengan menggunakan teknik khusus.
Yuk simak tips membersihkan sepatu di bawah ini!
Tips Membersihkan Sepatu agar Awet Dipakai
1. Chemical Identification
Pertama adalah proses yang disebut dengan Chemical Identification.
Pada proses ini, kamu harus bisa mengetahui jenis bahan serta bagian dari sepatu yang akan kamu bersihkan.
Jika kamu menggunakan bahan kimia yang kurang tepat, risikonya warna sepatu bisa menjadi pudar bahkan bahan sepatu yang akan rusak.
Gunakan pembersih secara bertahap dan hati-hati.
2. Tools Identification
Langkah berikutnya dalam membersihkan sepatu adalah Tools Identification, yaitu menentukan jenis peralatan apa saja yang cocok dan tepat digunakan untuk membersihkan sepatu.
Misalnya, kamu tidak boleh menggunakan sikat kasar pada permukaan sepatu yang berbahan suede, dan seterusnya.
Pada tahap tools identification ini, Anda harus teliti dan cermat dalam menentukan sepatu jenis apa yang bisa dibersihkan dengan alat tertentu.
3. Pembersihan
Langkah ketiga yakni proses pembersihan yang terdiri dari metode dry clean, wet clean, dan kombinasi keduanya.
Setelah mengetahui tips-tips membersihkan sepatu di atas, kamu bisa mulai menghitung modal serta keuntungan dari peluang bisnis cuci sepatu yang akan kamu jalankan.
Biasanya, jasa cuci sepatu yang ditawarkan antara lain seperti deep cleaning, quick cleaning, repaint, leather care, unyellowing untuk sepatu berwarna putih, dan special treatment.
Tiap jasa yang ditawarkan mematok harga yang berbeda, berkisar antara Rp 20 ribuan hingga Rp 200 ribuan.
Jika kamu berhasil menjaring setidaknya 20 pelanggan setiap harinya dalam menjalankan peluang bisnis cuci sepatu ini, kamu bisa berpotensi memperoleh omzet belasan juta hingga ratusan juta rupiah.
Dengan strategi penjuakan yang efektif kamu bisa meraih keuntungan hingga jutaan rupiah per bulannya.
Soal modal, kamu bisa melakukan pengajuan secara online di fintech lending yang telah berizin OJK.
Salah satunya Super Financial App KoinWorks yang didirikan oleh Benedicto Haryono yang juga merupakan tokoh pengusaha muda tangguh di Indonesia.
KoinBisnis dari KoinWorks berkomitmen membantu para pebisnis yang ingin mengembangkan dana atau memerlukan modal usaha.
Dapatkan pinjaman modal usaha mulai dari Rp5 juta hingga Rp 2 miliar, dengan bunga rendah mulai dari 0,75% hingga 1,67% flat per bulan.
Tak hanya itu, kamu juga akan mendapatkan promosi gratis melalui media sosial KoinWorks jika kamu mendaftarkan usahamu di #LokalSupportLokal.
Yuk segera wujudkan bisnis impianmu!
Untuk bisa mengajukan pinjaman di KoinBisnis, usia usaha Anda harus minimal 2 tahun atau 6 bulan jika Anda memiliki toko online. Kami mohon maaf sebelumnya.
Setelah melakukan penilaian, kami mohon maaf untuk saat ini belum bisa menerima pengajuan pinjaman Anda. Hal ini dikarenakan, kami menemukan pengeluaran Anda ditambah dengan cicilan, lebih besar dibandingkan pendapatan.